Mau berbuat apalagi
Hanya bisa terdiam dalam kesendirian
Niatku sudah aku utarakan
Tapi sampai saat ini tak ada balasannya
Tak ada sambutan untukku
Ya sudah
Tapi ingat aku diam bukan berarti aku sudah menyerah
Aku hanya sudah cukup lelah
Mungkin aku mengalah tapi ini bukan kekalahanku
Karena yg sesungguhnya kalah adalah dirimu
Kalah oleh nafsu yg membelenggu hatimu
Menutup dan menghilangkan perasaanmu
Jika aku boleh dan pantas marah
Sudah ku lakukan sedari dulu
Tapi untuk apa ?
Itu tak akan menyelesaikan masalah
Kamu diam
Aku akan jauh lebih diam
Kamu acuh
Aku akan jauh lebih acuh
Kamu pergi
Dan aku akan jauh meninggalkanmu
Jika memang itu semua membuatmu bahagia
Aku akan baik-baik saja sendiri disini
Dan yg terpenting tak ada lagi kata kembali sebagai penyesalan
setelah kamu memutuskan pergi .......
Hargailah sebuah proses dalam setiap langkah yang kita lewati karena disanalah kita menyadari adanya sebuah perjuangan bagaimana kita mencapai apa yang telah kita dapatkan kini
Sabtu, 31 Mei 2014
Rabu, 28 Mei 2014
Tapi aku berbeda
terkadang aku ingin seperti yg lain
aku juga ingin seperti mereka
bahagia rasanya jika bisa merasakan sepertinya
tapi aku berbeda
aku bukan lagi anak kecil
bukan lagi anak SMA yg hanya memikirkan kesenangan sesaat
masih memikirkan gengsi
sekedar status
sekedar penampilan
aku harus lebih berpikir dewasa
lebih berpikir untuk ke depan
bukan dengan pemikiran yg singkat saja
harus tau dimana batasku
dimana aku harus berhenti
dimana aku harus mengerti dan memahami orang lain
dan juga bisa menempatkan emosi
sangat berhati-hati agar tidak sedikit pun menyakiti orang lain
aku tidak harus sama seperti mereka
selalu disapa
selalu diingatkan
selalu dimanja
aku hanya ingin selalu diistimewakan
menjadi satu-satunya untuk seseorang
aku tidak harus berteriak,
aku tidak harus marah
aku tidak harus membatasi
harusnya setiap pribadi sudah memiliki pemikiran itu sendiri
bagaimana cara untuk menghargai orang lain
mengutamakan dan mengistimewakannya
bukan memilih orang lain untuk disapa terlebih dahulu
bukan meluangkan banyak waktu untuk orang lain
bukan memanggil orang lain sama dengan orang terdekatnya
dan bukan menyembunyikannya di depan kawan dan sahabat-sahabatnya
disaat dia yg disana sangat berhati-hati menjaga perasaanmu
pernahkah kau berpikir,,,,
jika itu dia lakukan padamu .....
itukah yg dsebut cinta ?
dan itukah yg dinamakan sayang ?
renungkan sejenak ....
karena aku tidak harus menuntut
tapi semua butuh kesadaran ...................................
Akan sampai sejauh mana
Semakin besar rasa sayang dan cinta
akan semakin besar pula ujian yang datang menerpa
hanya masalah waktu, kekuatan, kesabaran, kepercayaan dan kesetiaanlah yang akan menjawabnya
dan kedewasaanlah yang akan ikut serta mendampingi hingga akhir ceritamu
bahagia atau terluka
Hanya mimpi
aku bisa dekat disampingnya
bertukar canda dan tawa bersama
bahagia rasanya
:)
hanya aku dan dia
andai aku tau itu hanya mimpi
lebih baik aku terpejam selamanya dalam dunia itu dan tak pernah kembali
karena aku tau jika aku membuka mata aku akan kehilangan semuanya
Masih ku ingat dia :)
dan sampai malam ini
di setiap rabu malam
disaat doa dipanjatkan bersama dalam sebuah masjid
aku masih teringat bait namanya untuk aku sematkan dalam doaku
meskipun mungkin dia sudah lupa aku
meskipun mungkin dia sedang bersama orang lain
meninggalkan sapaannya untukku
tapi itu belum menjadi alasanku untuk melupakannya
:)
tak apa Tuhan dia tak perlu tau
selagi aku masih bisa dan selagi aku masih mampu kini
sebelum aku kembalikan dia kepada orang yg berhak mendampinginya
di setiap rabu malam
disaat doa dipanjatkan bersama dalam sebuah masjid
aku masih teringat bait namanya untuk aku sematkan dalam doaku
meskipun mungkin dia sudah lupa aku
meskipun mungkin dia sedang bersama orang lain
meninggalkan sapaannya untukku
tapi itu belum menjadi alasanku untuk melupakannya
:)
tak apa Tuhan dia tak perlu tau
selagi aku masih bisa dan selagi aku masih mampu kini
sebelum aku kembalikan dia kepada orang yg berhak mendampinginya
karena inilah caraku mencintainya dalam diam
dan inilah caraku mengistimewakannya dalam sunyi
Senin, 26 Mei 2014
Rinduku tak terbalas
untuk apa aku merindunya
untuk apa aku menangis menahan rasa ini
bahkan hingga aku terbaring dia tak kunjung datang
sapaannya lewat pesan singkat pun tak lagi seperti dulu
sudah lupakah dia akan kehadiranku
sudah ada orang lainkah di hatinya
dia yg begitu aku istimewakan
dia yg begitu aku spesialkan
dan dia yg begitu aku rindukan
tak lagi seperti dulu
tak lagi seperti yg aku impikan
memang dia tak pernah menganggapku istimewa apalagi spesial
mungkin dia telah menemukan yg lebih dari aku
lalu untuk apa aku merindukannya
lalu untuk apa aku menangisinya
untuk apa aku memikirkan orang yg telah bahagia bersama orang lain
sampai aku harus terbaring dan merasa sakit hanya karena fisikku terlalu terforsir untuk memikirkan dia
menunggunya untuk datang menemuiku
untuk apa semua itu Tuhan
:(
aku rindu dia yg dulu
aku rindu perhatiannya
aku rindu kekhawatirannya padaku
aku rindu semua yg ada dalam dirinya
namun semua kini telah berputar
semua kini telah sirna
semua rasa itu telah pudar
hilang tak berbekas
Tuhan
tolong hapus pikiranku tentangnya
biarkan aku tenang dalam kesendirian ini
lepaskan rasa sakit yg ada dalam diriku kini
Jumat, 23 Mei 2014
(ternyata) Aku bukan kekasih untuknya
Selasa, 20 Mei 2014
Dia lebih memilih yang lain
setiap kali melihatnya
setiap kali merasakannya
semakin aku berpikir jika aku bukanlah siapa-siapa untuknya
bukan yg istimewa untuknya
dia lebih memilih orang lain untuk disapa
lebih memilih menyembunyikanku di hadapan orang lain
ya sudah Tuhan
aku akan diam ..............
aku akan menjauh ..........
perlahan ........
jika dia tak merasa kehilangan itu sudah cukup menjadi jawaban ..............
setiap kali merasakannya
semakin aku berpikir jika aku bukanlah siapa-siapa untuknya
bukan yg istimewa untuknya
dia lebih memilih orang lain untuk disapa
lebih memilih menyembunyikanku di hadapan orang lain
ya sudah Tuhan
aku akan diam ..............
aku akan menjauh ..........
perlahan ........
jika dia tak merasa kehilangan itu sudah cukup menjadi jawaban ..............
Minggu, 18 Mei 2014
(mungkin) Aku bukan yang istimewa
pedih .....
sakit .....
dan begitu lara rasa di hati ....
untuk menangis pun terlalu sulit ....
masih haruskah aku kuat ?
masih haruskah aku bertahan ?
ya tentu aku akan bertahan ....
bertahan disaat kamu tak lagi peduli
disaat kamu meninggalkanku
disaat aku dibiarkan sendiri dalam air mata
masih pantaskah dia untukku pertahankan ?
sampai dimana aku harus diam dalam kepalsuan senyuman
sampai dimana aku harus sendiri dalam penantian
masih sanggupkah aku menghadapi semua ini
disaat dia lebih memilih orang lain untuk disapa
disaat dia lebih memilih meninggalkanku untuk bersama orang lain
disaat dia hanya mengucap kata rindu tanpa ada tindakan nyata
disaat dia berucap janji tanpa ada bukti
disaat dia akan menemui tapi tak kunjung datang
aku hanya bisa terdiam
haruskah aku menuntut semuanya ?
lupakah dia akan semua ucapan yg pernah dilontarkan
disaat aku menunggu dan dia tak lagi mengingat ucapannya
disaat aku menangis menantinya
ingatkah dia padaku ?
jika aku bukanlah seorang yg istimewa untuknya
kenapa tak Kau ambil saja dia
kenapa dia tak pernah mengerti sedikit saja perasaanku
Tuhan ....
aku tak kuat menahan semua ini seorang diri
berikan jalan terbaik untukku kini .........
apapun itu ...........
sakit .....
dan begitu lara rasa di hati ....
untuk menangis pun terlalu sulit ....
masih haruskah aku kuat ?
masih haruskah aku bertahan ?
ya tentu aku akan bertahan ....
bertahan disaat kamu tak lagi peduli
disaat kamu meninggalkanku
disaat aku dibiarkan sendiri dalam air mata
masih pantaskah dia untukku pertahankan ?
sampai dimana aku harus diam dalam kepalsuan senyuman
sampai dimana aku harus sendiri dalam penantian
masih sanggupkah aku menghadapi semua ini
disaat dia lebih memilih orang lain untuk disapa
disaat dia lebih memilih meninggalkanku untuk bersama orang lain
disaat dia hanya mengucap kata rindu tanpa ada tindakan nyata
disaat dia berucap janji tanpa ada bukti
disaat dia akan menemui tapi tak kunjung datang
aku hanya bisa terdiam
haruskah aku menuntut semuanya ?
lupakah dia akan semua ucapan yg pernah dilontarkan
disaat aku menunggu dan dia tak lagi mengingat ucapannya
disaat aku menangis menantinya
ingatkah dia padaku ?
jika aku bukanlah seorang yg istimewa untuknya
kenapa tak Kau ambil saja dia
kenapa dia tak pernah mengerti sedikit saja perasaanku
Tuhan ....
aku tak kuat menahan semua ini seorang diri
berikan jalan terbaik untukku kini .........
apapun itu ...........
(masih) ku tunggu dia *1
(sampai sekarang) 1 bungkus kopi instant masih dibiarkan tergeletak di atas meja belajar (kamar)
karena jika tak salah mendengar (2 minggu yg lalu)
"besok atau lusa aku akan main"
aku tunggu esoknya,
lusanya pula
1 hari berikutnya,
2 hari berikutnya
.......................
1 minggu kemudian
2 minggu kemudian
.......................
dan nyatanya masih tetap sebagai penghias meja bersama tumpukan buku-buku
karena jika tak salah mendengar (2 minggu yg lalu)
"besok atau lusa aku akan main"
aku tunggu esoknya,
lusanya pula
1 hari berikutnya,
2 hari berikutnya
.......................
1 minggu kemudian
2 minggu kemudian
.......................
dan nyatanya masih tetap sebagai penghias meja bersama tumpukan buku-buku
Sabtu, 17 Mei 2014
Dia berubah
rasanya berbeda kini
waktu untukku mulai terkikis
dia tak seperti sebelumnya
:(
entah kenapa
pedih semakin terasa ketika kata yang dia lontarkan seakan memojokkanku
serasa menyalahkanku
sia-siakah apa yang aku lakukan selama ini
apakah dia tak bisa merasakan semua yang aku perjuangkan untuknya
:(
haruskah aku kembli meneteskan air mata ini
kenapa kepercayaan yang aku berikan padanya tak terbalas
kenapa Tuhan ................
dalam setiap waktuku selalu aku sempatkan untuk menyelipkan namanya dalam doaku,
dalam harapanku
namun dia ?
dia berpikirkah tentang aku .................
ucapan rindu hanya sekedar rindu
bahkan dia tak berusaha untuk menemuiku
:(
aku hanya bisa menahan segala rasa kekesalan ini seorang diri
ketika waktu luangku sudah ada kenapa dia tak ingin menemuiku
:(
ya sudah
biar saja ......
biar saja aku seorang diri dalam rasa pedih dan pilu ..........
Sabtu, 10 Mei 2014
Tersenyum (OST.Sampai Ujung Dunia)
Hari in begitu indah
Ku langkahkan kakiku
Dan angin pun menanyakan kabarmu
Mengapa kau tak disampingku
Dan aku tersenyum
Mereka tertipu
Ku katakan bahwa
Kau kan menyusulku
Dan malam pun bertanya kabarmu
Yang tak ada disampingku
Karena mereka pun merasakan kehilangan cahayaku
Dan aku tersenyum
Mereka tertipu
Ku katakan bahwa
Kau kan menyusulku
The Ocean (OST.Sampai Ujung Dunia)
I have seen your face
before. I got it memorized and cropped it down to size.
You and I, we've met
before, one time in our future in an ocean full of wishes.
Let's talk about the ocean
now, the way it makes me feel.
It brings smile and tears
and all the crap I need.. to live.
I have seen the doubt in
you. I put it in my heart so now it has a reason to bleed.
Let's talk about the ocean
now, when the storm comes in.
Won't you hold and hold and
hold for me? 'Till I heal.
Let's talk about the ocean
now, when the storm comes in.
Won't you hold and hold and
hold for me? 'Cause the land is near.
Caramu_Hafiz (OST. Sampai Ujung Dunia)
yang ku ingat darimu adalah caramu
yang dapat membuatku tak ingin tertidur saat malam tiba
yang ku ingat darimu adalah caramu
yang dapat membuatku tak ingin melepas saat pagi tiba
adalah caramu saat engkau pergi dariku
adalah caramu, adalah caramu, adalah caramu, adalah caramu
yang ku ingat darimu adalah caramu
yang dapat membuatku tak ingin melepas saat pagi tiba
adalah caramu saat engkau pergi dariku
adalah caramu, adalah caramu, adalah caramu, adalah
caramu
i see you everyday and i want more (and i want more)
i see you everyday and i want more (and more and more and more)
i see you everyday and i want more (cause i want more)
i see you everyday and i want more
adalah caramu, adalah caramu, adalah caramu, adalah
caramu
Kamis, 08 Mei 2014
Kenapa aku berbeda ?
seperti inikah jalan yang memang harus aku lalui
dimana aku melihat mereka disekelilingku dapat bercanda tawa bersama kawan-kawan
namun aku tidak
dimana mereka bisa menghabiskan waktu luang bersama sahabat diluar
tapi aku tidak
dimana mereka dapat berjalan berdampingan dengan orang tercinta
dan lagi aku tidak
tak ada kesempatankah untuk aku merasakannya
salahkah jika suatu saat aku meminta sedikit saja waktu untuk sama seperti mereka
meninggalkan sejenak segala urusanku
melupakan sejenak waktu-waktu padatku
dan berlari sejenak dari segudang aktivitas dalam keseharianku
bolehkah aku merasakan itu semua ?
selagi aku masih memiliki waktu di usia muda ini
selagi aku masih sendiri
selagi aku masih diberi kesempatan menatap indahnya dunia ini
namun kapan ?
kapan semua itu akan terjadi
kapan semua itu akan menghampiri
dan kapan aku bisa bebas, lepas dan tersenyum bahagia
Selamanya_Acel Runkat (OST.Sampai Ujung Dunia)
Saat indah yang pernah terlewati
Bukan satu cerita yang tak bertepi
Terpatri dalam sebuah hati
Saat langkah telah menjadi kisah
Bukan satu jejak yang tak berarti
Terukir indah dalam sebuah kenangan
Jika Tuhan ijinkan kita tuk bersatu
Maka takkan ada yang sanggup pisahkan kita
Jika Tuhan ijinkan kita tuk selamanya
Maka selamanya cinta kita kan selalu abadi
Walau kita telah termiliki
Percaya cinta kita takkan terhapus masa
Jika Tuhan ijinkan kita tuk bersatu
Maka takkan ada yang sanggup pisahkan kita
Jika Tuhan ijinkan kita tuk selamanya (untuk selamanya)
Maka selamanya cinta kita kan selalu abadi
Jika Tuhan ijinkan kita tuk bersatu
Maka takkan ada yang sanggup pisahkan kita
Jika Tuhan ijinkan kita tuk selamanya
Maka selamanya cinta kita kan selalu abadi
Bukan satu cerita yang tak bertepi
Terpatri dalam sebuah hati
Saat langkah telah menjadi kisah
Bukan satu jejak yang tak berarti
Terukir indah dalam sebuah kenangan
Jika Tuhan ijinkan kita tuk bersatu
Maka takkan ada yang sanggup pisahkan kita
Jika Tuhan ijinkan kita tuk selamanya
Maka selamanya cinta kita kan selalu abadi
Walau kita telah termiliki
Percaya cinta kita takkan terhapus masa
Jika Tuhan ijinkan kita tuk bersatu
Maka takkan ada yang sanggup pisahkan kita
Jika Tuhan ijinkan kita tuk selamanya (untuk selamanya)
Maka selamanya cinta kita kan selalu abadi
Jika Tuhan ijinkan kita tuk bersatu
Maka takkan ada yang sanggup pisahkan kita
Jika Tuhan ijinkan kita tuk selamanya
Maka selamanya cinta kita kan selalu abadi
Rabu, 07 Mei 2014
Jaga dia
Dia sedang jauh kini
Jaga dia disana Tuhan
Lindungi dia
Lancarkan setiap urusannya
Mudahkan dalam setiap jalannya
Aku hanya bisa mendoakan dalam tautan jarak
Berikan yang terbaik untuknya
Aku ingin melihat dia tersenyum
Aku ingin melihat dia senang
Karena aku tak perlu yang berlebih
Cukup dapat menatapnya kembali dengan raut bahagia
Itu sudah cukup
:)
Semangat sayang ....
Raih dan jemputlah masa depanmu di birunya lautan kelak ...
aku akan tetap disini dalam sebuah doa dan
penantian untuk kepulanganmu ...
Jaga dia disana Tuhan
Lindungi dia
Lancarkan setiap urusannya
Mudahkan dalam setiap jalannya
Aku hanya bisa mendoakan dalam tautan jarak
Berikan yang terbaik untuknya
Aku ingin melihat dia tersenyum
Aku ingin melihat dia senang
Karena aku tak perlu yang berlebih
Cukup dapat menatapnya kembali dengan raut bahagia
Itu sudah cukup
:)
Semangat sayang ....
Raih dan jemputlah masa depanmu di birunya lautan kelak ...
aku akan tetap disini dalam sebuah doa dan
penantian untuk kepulanganmu ...
Selasa, 06 Mei 2014
Mungkin dia lupa
rasanya baru kemarin dia mengucapkan kata sayang
rasanya baru kemarin dia berjanji untuk datang menemui
ya memang nyatanya baru kemarin
baru beberapa hari ini
3 hari ini malah
tapi apa dia lupa akan janjinya itu
dari hari kemarin aku menunggunya
hingga hari ini aku menunggunya
tapi ternyata tak pernah aku lihat senyumnya
tak aku lihat dia menemuiku
lupakah dia padaku ?
lupakah dia akan ucapannya ?
disaat aku disini begitu menunggunya
entah disana dia sedang apa,
haruskah aku menuntut kembali perkataannya
oh Tuhan
aku hanya ingin dia menyatakan ucapannya lewat sebuah kenyataan
haruskah aku memaksanya menemuiku
sapaannya kini pun tak lagi seperti dulu
aku hanya bisa terdiam memikirkannya
ya sudah
biarlah Tuhan
biar saja
aku tak pantas untuk menuntut karena mungkin dia tak menginginkannya
rasanya baru kemarin dia berjanji untuk datang menemui
ya memang nyatanya baru kemarin
baru beberapa hari ini
3 hari ini malah
tapi apa dia lupa akan janjinya itu
dari hari kemarin aku menunggunya
hingga hari ini aku menunggunya
tapi ternyata tak pernah aku lihat senyumnya
tak aku lihat dia menemuiku
lupakah dia padaku ?
lupakah dia akan ucapannya ?
disaat aku disini begitu menunggunya
entah disana dia sedang apa,
haruskah aku menuntut kembali perkataannya
oh Tuhan
aku hanya ingin dia menyatakan ucapannya lewat sebuah kenyataan
haruskah aku memaksanya menemuiku
sapaannya kini pun tak lagi seperti dulu
aku hanya bisa terdiam memikirkannya
ya sudah
biarlah Tuhan
biar saja
aku tak pantas untuk menuntut karena mungkin dia tak menginginkannya
Langganan:
Postingan (Atom)