Tuhan,,, ijinkan aku menangis malam ini

seperti inikah cerita-Mu untukku
Tuhan ...
andai aku tau kan berakhir seperti ini
sungguh aku tak ingin mengalaminya
Tuhan ...
entah apa lagi yang dapat aku lakukan
aku hanya bisa menangis
aku hanya bisa terdiam dalam kesunyian
aku seakan menjadi orang yang paling salah
kenapa orang yang begitu aku sayangi ternyata tak menganggap aku ada
Tuhan ...
kenapa Engkau biarkan aku kembali menangis
kenapa Tuhan
kenapa ......
tak cukupkah air mataku yang terdahulu
kenapa aku harus bertemu dengan orang yang salah
:(
kenapa Tuhan
kenapa ....
apa aku tak pantas dicintai ...
apa aku terlalu bodoh untuk mengerti sebuah perasaan
Tuhan
aku tak pernah mendapatkan jawaban dari semua pertanyaanku itu
Tuhan
aku mohon ....
hapus air mataku ini
Tuhan
aku ingin tersenyum seperti orang lain
Tuhan biar dia tak mengerti perasaanku
biar saja dia pergi tanpa memperdulikanku
aku ikhlas Tuhan
aku ikhlas jika aku harus berjalan seorang diri dibanding aku harus bersama dengan orang yang tak dapat memahamiku
aku tak pantas bersamanya
Tuhan,
ambil saja semuanya
ambil saja ....

Andai Aku Bisa

rasanya mungkin terlalu cepat untuk memutuskan bersamamu

tapi bagaimana
aku tak dapat mengelak dengan perasaan ini
terlalu nyaman untuk berada di sampingmu
itu yang tak dapat aku tolak dengan begitu saja
namun apa kau pernah berpikir sebelumnya
dengan waktu luangku yang sedikit, sempit bahkan terkadang tak ada untukmu
apa kamu bisa mengerti ?
mungkin awalnya kamu tak merasa
namun kini pasti kau sudah mulai merasakan itu bukan ?
andai bisa,
aku ingin selalu ada untukmu
berada tepat di dekatmu ketika kau membutuhkanku
namun apa ...
apa yang dapat aku berikan ...
goyah pikiranku ...
apa kau bisa bertahan dalam keadaan ini sayang ...
hanya karena kesibukanku kau harus dibiarkan sendiri ...
sayang,,,,
andai aku bisa ...
aku ingin menemanimu di setiap waktu,
namun seperti inlah keadaanku
seperti inilah hari-hariku ...
aku pun tak akan memaksa
inilah keadaanku ...
dengan begitu sempit waktu namun rasa sayangku untukmu lebih dari itu ...
dalam hening ...
aku hanya bisa terdiam memikirkanmu
semoga kau bisa mengerti ...
sesibuk apapun aku ...
kau tetap tersemat dalam bait nama yang selalu aku pikirkan dan harapkan dalam hari-hariku

Senyum Seorang Wiyata Bakti

ini adalah sebuah amanah
tanggung jawab dari sebuah profesi
jangan jadikan sebagai beban berat dalam pikiran
karena ketika engkau telah ada di dalamnya
akan ada banyak pelajaran hidup yg begitu bermakna
itulah segelintir hal yg mungkin tak kau dapatkan di luar sana
kesabaran dan keuletan merupakan kunci dalam menjalaninya
bukanlah materi yg selalu terpikirkan
karena ketika kau begitu memikirkan seberapa materi yg kau dapatkan
kau takkan pernah merasa puas dengan apa yg telah kau lakukan
keikhlasan adalah utamanya
terikat aturan dalam profesional kerja
terkadang begitu banyak orang menginginkannya
namun tak semua dapat memasukinya dan bertahan disini
mengeluhlah ketika kau tak dapat melakukan hal terbaik untuk pekerjaanmu
bukan karena imbalan yg kau dapatkan
dan tersenyumlah karena kau ada di dalamnya
tak semua dapat sepertimu kini
"aku bangga menjadi salah satu bagian dari seorang tenaga wiyata bakti"


*dedikasi untuk 1 tahun pengabdianku
14 Maret 2011-14 Maret 2012

1 Tahun Pengabdianku

inilah pengabdianku
tak banyak kisah dan pengalamanku di luar sana bersama kawan di usia remajaku
namun,
ku mulai mendapat bekal
belajar dari beliau semua di lingkunganku
adaptasi diriku kini mulai berjalan
karakter dan pribadiku sedikit mulai terbentuk
bertempa diri dari kisah beliau semua
ku kan berusaha
ku kan bersiap tuk jalani yg sesungguhnya
di duna yg penuh suka dan duka
berawal dari lingkunganku yg sangat ku rasa sulit tuk memasukinya di awal
aku belajar
namun kini
aku mulai mengerti, memahami ini semua meski terkadang terasa sulit
namun
aku coba menyatukan diriku pada suasana ini
dan pada saat ini
ku telah mengerti dan menyadari
ku temukan sedikit demi sedikit duniaku
yg selama iniku cari dimana diriku kan bersandar
ku jalani ini semua dalam tahap awal yg sedang ku jalani saat ini
"belajar"


ditulis 09 Januari 2012
bentuk apresiasi untuk diri sendiri
14 Maret 2011-14 Maret 2012

Rinduku Malam Ini

aku hanya bisa terdiam di tengah rintikan hujan malam ini
tak ada kabar darinya
ya aku tahu
dia begitu sibuk waktu-waktu ini
:)
aku pun mengerti ...
satu kali aku kirim pesan singkat untuknya di pagi hari ketika aku akan berangkat menuju tempat kerja
seperti biasanya
aku pasti selalu menyempatkan untuk berpamitan dengannya melalui pesan singkat
dan dia pasti selalu membalas,
tapi pagi tadi dia tak membalas apapun
hingga malam ini ...
aku tak mendapat kabar darinya ...
:(
dia memang sedang disibukkan dengan semester akhirnya
untuk persiapan diklat bulan depan semua harus dipersiapkan dengan baik dengan jarak yang cukup jauh
permintaan maafnya yang tak dapat selalu mendampingiku selalu menjadi kekuatan untuk tetap menantinya kembali ...
:)
sayang ...
kita memang tak bisa selalu bersama
meski begitu aku sudah merasa bahagia telah mengenalmu
aku merasa nyaman berada di dekatmu meski kita tak selalu berdekatan
sayang ...
tak mengapa bila kita berjauhan
terpisah jarak dan juga waktu
sayang ...
aku mengerti keadaanmu
aku memahami kondisimu
sayang ...
aku tak akan menuntut banyak darimu
aku tak akan pernah memaksamu
aku hanya ingin kau selalu menjaga hatimu selama kau jauh
dan akan kembali untukku setelah semuanya usai
tak perlu kau khawatirkan aku
karena aku disini akan selalu menantimu ...

Sayang

Sayang

Aku memang tak bisa selalu ada di dekatmu

Tak bisa terus bersamamu

Tak dapat mendampingimu

Tak dapat menguatkanmu lewat genggaman tanganku

Tak dapat memelukmu disaat lelah di harimu

Tak dapat pula menciummu ketika kau terbangun menatap mentari ataupun terpejam untuk menyambut esok hari

Sayang

Aku memang jauh

Aku mencintaimu dengan cara yg berbeda

Aku hanya bisa menutup mata untuk merasa dekat denganmu

Aku hanya bisa membayangkan kau selalu ada di setiap langkahku

Aku hanya bisa memelukmu lewat doaku

Dan aku hanya bisa menciummu lewat setiap sujudku

Sayang

Aku tidak akan berjanji tentang sebuah perasaan

Tapi aku akan berjanji untuk sebuah kesetiaan

Semoga aku dan kamu dapat melihat dan merasakan kebahagiaan yg sesungguhnya

Dimana aku dan kamu akan menjadi kita di hari esok

Dimana jarak dan waktu bukan untuk memisahkan kita

Namun untuk lebih menguatkan perjalanan kita lagi ...

1 Jam Bersamamu *3 April 2014

pertama kalinya kita berbincang bersama
berdekatan berbagi canda tawa
menatapmu lebih dekat lagi
kenangan yg tentu tak akan terlupa
:)
terkadang semua ini terasa begitu mendadak tanpa pernah terpikir sebelumnya
aku tak menduganya ...
awal kita saling mengenal memang begitu indah
tapi sempat kita berjauhan dan tak berkomunikasi pula
aku kira pun kau telah memiliki yg lain
itu yg menjadikanku tak pernah berpikir kau akan kembali lagi
sempat aku merasa sakit dalam hati karena kau pergi begitu saja meninggalkanku
tapi kini
kita dipertemukan kembali
kini kita lebih dekat lagi
rasa yg tak mungkin akhirnya menjadi mungkin
kini kita berdua
kini kita dapat berbagi rasa
tak banyak yg bisa aku ungkapkan
hanya rasa kekaguman atas kuasa-Nya yg begitu hebat dapat mempertemukan kita kembali
ya ...
kau memang tak mengungkapkan ucapan "kekasih"
tapi aku dapat membaca dari sikapmu
dari perhatianmu
memang biarlah kita saling mengenal satu sama lain
mencari kecocokan yg ada dulu
meleburkan perbedaan yg ada di antara kita pula
aku tak berani berjanji
tapi aku selalu menyematkan doa untukmu
jika kaulah yg memang Dia gariskan untukku
semoga hatiku dan hatimu akan terpaut dalam satu waktu yg sama
mengarah pada sebuah hal yg serius
karena ini bukan sebuah permainan yg singkat
ini sebuah perjalanan dan bahkan pilihan
semoga kau mengerti ...
:)
namun jika kau hanya Dia titipkan padaku sejenak
aku harus bisa ikhlas
aku harus bisa menerima bahwa kau hanya sebentar bersamaku
tapi sungguh aku tak harapkan itu
aku ingin kau tau ....
aku ingin kau yg menemaniku
aku ingin kau yg menjemputku
aku ingin kau yg terakhir dalam hidupku
tapi aku pun tak tau
biar takdir yg menjawab semua itu
aku hanya bisa berdoa ...
aku hanya bisa berusaha ...
karena aku pun tak ingin kehilanganmu untuk yg kedua kalinya ...
seperti waktu itu kau pergi tanpa kabar ...
semoga aku dan kau bisa menjalani waktu ini bersama meski jarak memisahkan ...
semoga aku dan kau tetap bisa menjaga rasa meski waktu menautkan fisik kita ...